Sabtu, 02 April 2016

Weekend


Weekend, atau istilahnya akhir pekan. Jadi weekend ini adalah suatu situasi dimana beberapa orang itu mengharapkan untuk segera tiba, orang akan melakukan beberapa planning yang sudah ia buat untuk kegiatan di weekend itu. Nah, karena di weekend ini lah beberapa orang akan keluar dari rutinitasnya. Mungkin ada yang akan vacation, atau sekedar istirahat setelah beberapa hari sebelumnya menjalani rutinitas. Namun ada juga sebagian orang yang emang tuntutan dari pekerjaannya tidak mengenal istilah yang satu ini.

Nah, ini beberapa gambaran mengapa “keluar dari rutinitas”
Sebelum kita “keluar dari rutinitas” alangkah baiknya kita mengenali tanda-tanda sebelum akhirnya weekend datang.
  • Anak-anak sekolah disekitar rumah mengenakan baju muslim. Nah, yang ini salah satu tanda kalo besok itu weekend. Saat ada anak sekolah berlalu lalang lewat dengan mengenakan pakaian muslim yang tidak terjadi di hari hari sebelumnya. Karena pakaian muslim itu menandakan kalo hari itu hari Jum’at dan tandanya besok itu weekend.
  • Pegawai puskesmas senam pagi. Ini juga tanda kalo hari itu jumat, dan esoknya itu weekend. Pertama saya liat pas berangkat kantor, saya anggap itu wajar karena itu emang rutinitas mereka saat jumat pagi. Tapi setelah terbiasa lewat dan selalu liat para pegawaina senam di hari itu maka saya juga malah mikir ini bisa jadi reminder saya buat pastiin kalo besok itu weekend. Jadi kalo pas lewat dan ada pegawai puskesmas sedang senam pagi, itu rasanya udah nggak fokus lagi buat ke kantor dan malah terkadang lebih fokus ke planning apa aja yang mau di realisasikan di weekend itu.

Setelah tau tanda-tandanya, mari kita lanjutkan….kita masuk ke beberapa kegiatan yang akan dilakukan saat weekend datang.
  • Mengecek kembali planning apa aja yang akan dilakukan di weekend itu, nah dari list planning yang udah disusun itu mana yang di prioritaskan, apakah emang perlu dilakukan saat di hari sabtu atau di hari minggunya.
  • Reschedule. Ini bisa terjadi, planning yang udah dibuat kadang emang udah sempurna saat di planning, tapi tidak menuntut kemungkinan kalo bakalan di reschedule ulang kalo emang SiKon nya nggak pas.
  • Nah, setelah udah siap semuanya (udah fix list apa yang mau dilakuin di weekend kali ini) tinggal action nya. Merealisasikan planning yang udah tersusun rapih ini. Kalo ada faktor lain yang masuk dalam list schedule (orang), sebaiknya komunikasikan kembali dengan pihak kedua itu untuk memastikan.

Nah, terkadang ada beberapa faktor eksternal maupun internal yang tak terduga, diluar pemikiran. Jadi kenali dulu faktor-faktor itu agar tidak terlalu mengganggu weekend. Kalo faktor eksternal itu nggak bisa diprediksi tapi kalo yang internal (diri sendiri) itu kita perlu mensiasatinya. Faktor MaGer (males gerak), udah PeWe dll itu haru disiasati dengan berfikir lagi “kalo nggak sekarang, kapan lagi?” dan ini nggak kalah pentingnya “sisa kan waktu buat istirahat, buat menjaga tenaga (stamina) agar tetap semangat saat akan “memasuki rutinitas” kembali.

Share:

About Me

Seorang Mahasiswa Teknik Kimia, suka hal hal simple, minimalis, seorang plegmatis.

Terbaru

Popular Posts

Arsip

Diberdayakan oleh Blogger.