Ada alasan
dari setiap apa yang telah dilakukan. Ada konsekuensi dari setiap perbuatan
yang disertai dengan tanggung jawab. Tanggung jawab yang pasti akan datang sebagai
buah hasil dari perbuatan. Dan itu berputar seperti halnya sebuah lingkaran, ia
akan kembali ketempat ia berasal. Adalakanya kita ingin memunculkan hal yang
baru hanya kita inginkan hal yang nantinya dapat berbuah yang sesuai dengan apa
yang diharapkan. Harapan akan muncul sebanding dengan apa yang dilakukan, hal
itu adalah pasti. Menyinggung akan hal tersebut, ada secarik cerita. Cerita yang
bermula dari diri sendiri, mungkin pengalaman atau hanya sebuah cerita belaka. Sebuah
masalah yang datang, masalah yang mungkin bisa dibilang kecil atau hanya
sebagai bahan omongan. Akan tetapi hal itu malah menjadikan sebuah masalah yang
makin kompleks, karena saya sendiri yang beranggapan dan menge-just diri sendiri bahwa masalah tersebut
berasal dari saya pribadi yang belum bisa menerima sebuah kenyataannya. Dengan adanya
hal seperti itu, saya mulai sadar dan berharap mampu segera menyelesaikannya
agar tidak terjadi masalah yang lebih kompleks. Harapan seperti halnya sebuah planning yang sudah tertata rapi. Dan pada
kenyataannya malah sebaliknya, hal itu menjadikan sebuah keputusan yang lagi-lagi
saya harus menerimanya.
Apakah beranggapan
bahwasanya saya itu kurang paham, kurang mengerti, kurang peka akan lingkungan
itu hal yang wajar atau tidak?karena setelah saya cerna ternyata itu semua
kenyataan, bukan hanya omongan belaka. Hal yang baru membuatku sadar akan hal
itu selama ini melekat pada diri sendiri yang mungkin tak pernah terpikirkan
sedikitpun. Sadar akan manusia tak ada yang sempurna, tak ada yang selalu
berbuat benar dan tak melakukan sebuah kesalahan. Akankah kesalahan yang wajar
mampu untuk dimaafkan? Terasa masih perlu bahkan terus melakukan permohonan
maaf kepada orang lain.
Mulai,mulai,mulai
deh. Koment teman saya disaat saya berkata demikian. Ga tau apa maksudnya, tapi
sepertinya apabila berkata demikian itu bertentangan atau mungkin tidak baik.
ahSudahlah………
0 komentar:
Posting Komentar