Kodrat manusia yaitu sebagai
makhluk yang telah diciptakan oleh Tuhan, dengan dibekali berbagai kelebihan
yang tidak semua makhluk memilikinya. Hal itulah yang memberikan alasan kenapa
manusia disebut sebagai makhluk yang paling sempurna diantara makhluk-makhluk
lain selain manusia. Sebagai contoh yang nyata yaitu memiliki akal pikiran,
akal pikiran ini diharapkan mampu dimanfaatkan untuk berbuat yang lebih baik.
Jika dilihat dari makhluk yang selain manusia seperti hewan dan tumbuhan tentu
mereka tidak memiliki akal pikiran seperti halnya yang dimiliki manusia. Jika
hanya mengatakan kelebihan manusia dibandingkan makhluk lain itu tidak akan ada
habisnya. Setiap sudut pandang manapun dan berbagai factor yang lain juga
menjadi kelebihan manusia.
Didalam ilmu social mengatakan
bahwa manusia salah satunya dapat digolongkan menjadi makhluk social. Hal ini
berarti manusia mampu untuk berkomunikasi dengan seluruh makhluk atau juga
dapat dikatakan dengan mampu menyesuaikan diri dengan lingkungan. Terlebih lagi
sebagai makhluk social yang tentunya tidak lepas dari lingkungan sekitar,
sehingga manusia dapat dikatakan dengan makhluk yang tidak dapat hidup tanpa
orang lain dan lingkungan.
Berbagai bentuk penyesuaian diri,
setiap orang berbeda-beda. Langsung mampu menyesuaikannya dan perlu adanya
waktu yang lebih untuk dapat menyesuaikan. Jika berkata tentang manusia,
seseorang, tidak dapat disimpulkan dengan begitu simplenya. Keunikan, ciri
khas, sifat, karakter dan lain-lain yang
mampu melengkapi pernyataan tersebut. Keunikan dan ciri khas inilah yang
membuat setiap manusia itu berbeda-beda. Didalam sebuah perbedaan ini,
diharapkan perbedaan mampu mengisi dan saling melengkapi antar menusia yang
satu dengan yang lain, bukan menjadikannya sebagai penghalang. Dari hal-hal
seperti itulah yang mampu memberikan bentuk penilaian-penilaian terhadap sesama
manusia. Bentuk penilaian yang atau saran-saran yang membangun untuk dapat
bermanfaat ke depannya bagi seseorang.
Tujuan untuk hidup ini ialah
mencoba melakukan hal-hal yang lebih, lebih, dan lebih baik. Dalam mencapai
keinginan dan atau hal yang lebih baik, tentu tidak semudah membalikkan telapak
tangan, perlu adanya usaha, tekat yang kuat, gigih dan selalu berdo’a. Betul
tidak?????hhehehe…
Banyak
yang mengharapkan bahwa hari-hari esok harus lebih baik dari sekarang dan
kemarin. Oleh karena itu ada kata-kata yang sering didengar yaitu “awali harimu
dengan senyuman”. Kata tersebut memberikan gambaran bahwa jika kita
mengawalinya dengan baik maka kita pun mengharapkan hal yang baik pula untuk
hasilnya nanti, dan jika kita mulai dengan rasa kesel, sebel dan muka yang
cemberut maka yang dirasakan hanyalah akan menambah beban kita dan memkirkan
hal yang nantinya penuh akan penyesalan. Karena dengan senyum, maka memberikan
hal yang positif pada lingkungan ,orang-orang sekitar. Dan senyum adalah
ibadah, ibadah yang mudah dan ringan untuk dilakukan.
0 komentar:
Posting Komentar